Friso Indonesia |
Susu anak 1 tahun memiliki kandungan yang dibutuhkan oleh si kecil. Akan
tetapi, tahukah ibu cara penyajian yang salah akan membuat kandungan tersebut
hilang begitu saja?
Cara menyajikan susu memang terdengar sepele. Siapapun bisa. Bahkan,
orang yang belum pernah menyajikan susu balita pun bisa. Mereka tinggal melihat
pada label berapa takaran untuk sekali saji.
Namun, setelah mengetahui informasi ini, maka ibu tidak akan pernah membiarkan
orang lain menyajikan susu untuk anak 1tahun ibu, kecuali jika orang tersebut tahu cara yang tepat bagaimana
menyajikan susu balita.
Akibat Menyajikan Susu dengan Cara yang Salah
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cara penyajian yang salah
akan merusak kandungan dalam susu. Padahal, alasan ibu memberikan susu formula
untuk si kecil itu agar ia mendapatkan asupan gizi dari susu tersebut, bukan?
Tentu saja apa yang ibu lakukan akan sia-sia. Berapapun uang yang ibu
keluarkan untuk membeli susu balita termahal sekalipun tidak ada manfaatnya.
Karena penyajian yang salah, kandungan dalam susu balita mahal tersebut akan
hilang.
Selain itu, cara penyajian yang salah juga bisa membuat si kecil
mengalami gangguan kesehatan. Apakah ibu pernah lihat anak anak usia 1 tahun
yang tubuhnya sangat besar? Banyak orang beranggapan bahwa tubuh yang besar itu
menunjukkan bahwa balita tersebut.
Padahal, bisa jadi balita tersebut mengalami
kegemukan karena cara menyajikan susu
anak 1 tahun yang salah.
Itu hanya dua dari banyak sekali akibat kesahalan penyajian susu
formula. Tentu saja ibu tidak ingin si kecil menerima konsekuensi buruk
tersebut, bukan? Bukannya membuat balita ibu berkembang normal, tapi justru
balita ibu mempunyai masalah kesehatan.
Untuk itu, perhatikan cara penyajian yang benar berikut ini.
Cara Menyajikan Susu Formula yang Benar
Ada tiga hal yang perlu diperhatikan tentang cara menyajikan susu untuk anak 1 tahun. Yang pertama,
jangan terlalu kental membuat susu untuk balita ibu. Itulah mengapa di label
setiap produk susu terdapat aturan membuat susu. Terdapat takaran setiap
membuat satu botol susu untuk si kecil.
Jika terlalu banyak, maka susu akan kental. Bagi orang yang awam
mengenai dunia medis, kental justru lebih baik karena kandungan nutrisinya akan
semakin banyak. Tapi, tahukah ibu susu yang kental akan membuat jumlah protein,
lemak, dan kandungan lainnya terlalu banyak sehingga mengakibatkan balita
mengalami hipervitamin? Lebih dari itu, balita juga bisa mengalami obesitas
atau kegemukan.
Yang kedua, hindari menuangkan air panas dulu. Banyak ibu menuangkan
susu terlebih dahulu kemudian air panas baru dicampur dengan air dingin. Cara
tersebut sepertinya lazim dilakukan. Padahal, menuangkan air panas secara
langsung akan merusak kandungan yang ada di dalam susu.
Sebaiknya, ibu mulai dengan mencampurkan air panas dan air dingin.
Baru kemudian ibu bisa memasukkan susu. Cara ini tidak akan merusak kandungan
dalam susu.
Yang ketiga, jangan terlalu sering memberikan susu kepada si kecil.
Sangat disarankan agar ibu memberikan susu setiap tiga jam sekali. Terlalu
sering memberi susu kepada balita akan membuat balita ibu kehilangan nafsu
makan. Pasalnya, balita ibu sudah merasa kenyang karena sudah mendapatkan
asupan dari susu.
Informasi ini perlu sekali untuk diperhatikan. Bagi
ibu sibuk bekerja sehingga harus menitipkan kepada babysitter, sebaiknya ibu menberitahukan cara bagaimana menyajikan susu anak 1 tahun.
No comments:
Post a Comment