3 Jenis Susu Anak 1 Tahun yang Sebaiknya Ibu Hindari

Friso Indonesia

Sayang sekali tidak semua susu anak 1 tahun itu bagus. Ini yang harus menjadi catatan tersendiri agar ibu tidak asal-alasan dalam memilih susu untuk sang buah hati.

Jadi, selain memperhatikan kandungan nutrisi yang ada di dalam susu balita 1 tahun, ibu juga harus memilih jenis susu yang bagus untuk sang buah hati. Berikut ini ada 3 jenis susu balita yang sebaiknya ibu tidak pilih.

1.     Susu Kedelai

Memang susu kedelai juga memiliki kandungan seperti hanya pada susu sapi. Bahkan, kandungan protein dalam susu kedelai sangat tinggi lho. Lebih dari itu, protein yang ada di dalam susu tersebut sangat alami dan aman untuk balita.

Sayangnya, di dalam susu balita anak usia 1 tahun tersebut tidak ada kandungan AA dan DHA nya. Padahal, kandungan nutrisi tersebut sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan kecerdasan sang buah hati.

Tentu saja ibu ingin sekali memiliki anak yang cerdas, bukan? Perkembangan balita tidak hanya diukur dari berapa berat badannya atau berapa tingginya. Akan tetapi, salah satu perkembangan anak 1 tahun baik juga dilihat dari kecerdasannya.

Pada usianya yang baru menginjak 1 tahun, seharusnya ia sudah bisa memahami apa yang ibu ucapkan. Ia sudah tahu intruksi sederhana yang ibu berikan. Untuk itu, ibu harus memberikan susu balita terbaik untuk anak usia 1 tahun.

2.     Susu Full Cream

Apa yang membedakan antara susu skim dengan susu full cream? Salah satunya adalah kandungan lemaknya. Di dalam susu anak full cream, terdapat kandungan lemak yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan susu skim. Itulah mengapa susu full cream tidak begitu disarankan untuk dipilih.

Lemak yang berlebihan pada tubuh balita akan mengakibatkan si kecil mengalami obesitas. Jika hal ini terjadi, anak ibu akan rentan terhadap penyakit lainnya saat ia dewasa nanti. Tentu saja ibu tidak ingin hal ini terjadi pada anak ibu, bukan?

Selain itu, susu full cream biasanya mengandung nutrisi yang kadarnya rendah. Kalaupun ada kandungan berupa protein atau kalsium, kandungannya sangat sedikit sehingga tidak memenuhi kebutuhan nutrisi harian si kecil.

3.     Susu UHT

Sebenarnya susu terbaik untuk anak itu susu UHT. Proses pembuatannya sangat diperhatikan sehingga semua nutrisi yang terkandung di dalam kemasan susu UHT tidak hilang. Dengan demikian, semua nutrisi yang dibutuhkan oleh anak ibu akan didapatkan.

Hanya saja, kandungan protein di dalam susu UHT ini biasanya sangat tinggi. Mungkin saja anak ibu tidak tolaran terhadap protein tinggi. Bagi anak yang tidak toleran terhadap protein yang tinggi, mereka akan mengalami efek samping seperti munculnya bintik-bintik pada kulit atau bahkan diare.

Para ahli kesehatan anak menyarankan agar susu UHT ini diberikan ketika anak sudah berusia di atas 2 tahun. Pada usia ini, sistem  pencernaan sudah siap untuk mencerna semua nutrisi yang terkandung di dalam susu UHT sehingga efek buruk bisa dihindari.

Sekarang ibu sudah mengerti susu formula untuk anak 1 tahun yang baik itu seperti apa. Tiga macam susu untuk balita 1 tahun tersebut sebaiknya tidak ibu pilih.

Temukan susu terbaik untuk anak usia 1 tahun. Ketahui jenisnya dan perhatikan kandungannya agar ibu yakin susu yang ibu berikan memang susu terbaik untuk balita usia 1 tahun.